Kegiatan kepramukaan di tingkat penggalang sebagai ajang pertemuan pramuka penggalang kembali digelar Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng, hanya saja ditengah situasi pandemi Covid-19 kegiatan tersebut diawali dengan Jambore Cabang Buleleng 2021 secara virtual.
Selama dua hari, Jumat dan Sabtu, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng mengelar ajang Jambore Cabang Buleleng 2021 secara virtual dengan melibatkan 650 peserta pramuka penggalang bersama pembina pendamping.
Mengawali Jambore Cabang Buleleng 2021 secara virtual, Jumat 22 Oktober 2021, para peserta dan pembina pendamping disambut secara virtual Ketua Harian Kwarcab Buleleng Made Tingkat sekaligus meluncurkan kegiatan yang dilaksanakan dengan lebih menekankan pada peningkatan wawasan calon peserta Jambore Cabang.
Ketua Harian Kwarcab Buleleng Made Tingkat mengatakan, kegiatan yang dilakukan secara virtual dengan melibatkan para peserta dari seluruh kecamatan di Kabupaten Buleleng menjadi ajang seleksi untuk kegiatan Jambore Cabang Buleleng 2021 yang akan dilakukan secara tatap muka.
“Karena persyaratan untuk bisa mengikuti kegiatan yang lebih tinggi, seperti di Kwartir Daerah dan Jambore Nasional tahun 2022 harus diawali dengan Jambore Cabang Buleleng oleh karena itu ikuti kegiatan ini dengan baik, kepada yang tidak terpilih karena tahun ini masih sangat-sangat terbatas, masing-masing ranting akan dipilih 4 orang putra dan 4 orang putri, nah itulah yang berhak akan mewakili ranting masing-masing untuk bisa bergabung dalam kegiatan Jambore Cabang Buleleng secara tatap muka,” papar Tingkat.
Kegiatan secara virtual itu juga diberikan pemaparan berkaitan dengan tahapoan pelaksanaan Jambore Cabang oleh Ketua Panitia Ketut Susila Widiarsana yang kemudian dilanjutkan dengan pemberian Pengetahuan dan Wawasan Pasukan Penggalang oleh Kapusdiklat Buleleng Ketut Sumenari.
Kegiatan pengetahuan beruapa Etika Berkomunikasi dan Kaidah Jurnalistik juga disampaikan Sekretaris Komisi Kehumasan, Data dan Informatika Made Suartha dan kegiatan hari pertama secara virtual tersebut ditutup dengan Forum Penggalang bersama Mujoko. (TIM)
Discussion about this post