Sebanyak 56 orang pramuka berkebutuhan khusus dari SLB Negeri 1 Buleleng mengikuti kegiatan Perkemahan Kamis-Jumat (Perkaju) di alam terbuka, tepatnya di Giri Luwih Agro Coffee Adventure, Wanagiri, pada 16-17 Oktober 2025.
Kegiatan rutin tahunan ini dirancang khusus untuk memperkuat kemandirian dan keterampilan hidup para peserta.
Puluhan peserta, terdiri dari siswa tunarungu dan tunagrahita kelas IV hingga XII, terlihat sangat antusias sepanjang kegiatan yang berlangsung selama dua hari satu malam tersebut.
Mereka didampingi oleh pembina pramuka, guru, dan tenaga kependidikan sekolah.
Ketua panitia kegiatan, Vita Nur Setyawati, S.Pd., yang juga Pembina Pramuka SLB Negeri 1 Buleleng, menjelaskan bahwa perkemahan tersebut menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan oleh siswa.
“Melalui kegiatan kemah ini diharapkan dapat meningkatkan kemandirian, kedisiplinan, dan tanggung jawab adik-adik Pramuka Berkebutuhan Khusus,” ujar Vita.
Lebih lanjut, Vita menuturkan bahwa kegiatan ini juga memberikan ruang ekspresi bagi siswa. Tidak hanya itu, melalui kegiatan tersebut mereka juga diberikan ruang untuk mengekspresikan diri, membangun rasa percaya diri, memperkuat interaksi sosial.
“Sekaligus mengembangkan keterampilan hidup (life skills) yang sesuai dengan karakteristik masing-masing individu,” tambahnya.
Selama perkemahan, siswa mengikuti beragam kegiatan yang fokus pada penumbuhan iman dan takwa, kemandirian, gotong royong, dan kreativitas, mulai dari sembahyang bersama, mempelajari sandi pramuka, hingga aktivitas permainan dan outbound.
Antusiasme siswa tampak jelas di lokasi perkemahan, terutama karena ini adalah agenda rutin yang mereka tunggu-tunggu. Dukungan dari wali murid juga sangat besar, bahkan beberapa di antaranya menyempatkan diri hadir langsung ke lokasi kegiatan untuk memberikan semangat kepada anak-anak mereka. (*)
Discussion about this post