Upaya menumbuhkan minat generasi muda terhadap dunia pertanian mulai digencarkan oleh Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Buleleng.
Salah satunya lewat kegiatan sosialisasi pertanian dan pelatihan Satuan Karya Pramuka (Saka) Taruna Bumi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) Buleleng, yang resmi dibuka pada hari Jumat (25/7/2025) kemarin.
Kegiatan hari pertama diisi dengan pemaparan profil Distan Buleleng kepada para peserta yang merupakan anggota Pramuka Penegak dari 10 ambalan SMA/SMK se-Kecamatan Buleleng.
Masing-masing ambalan mengirimkan lima perwakilan, berasal dari SMAN 1 Singaraja, SMAN 2 Singaraja, SMAN 3 Singaraja, SMAN 4 Singaraja Singaraja, SMKN 1 Singaraja, SMKN 2 Singaraja, SMKN 3 Singaraja, SMA Laboratorium Undiksha, SMK TI Bali Global, serta SMK Pariwisata Triatma Jaya.
Sosialisasi dan pelatihan ini menghadirkan pemateri dari berbagai bidang di Dinas Pertanian Buleleng, yakni Kabid Tanaman Pangan, Kabid Hortikultura, Kabid Perkebunan, serta Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Kegiatan ini menjadi langkah awal pembentukan dan pengukuhan Saka Taruna Bumi di Buleleng, serta akan menjadi agenda rutin dalam pembinaan generasi muda Pramuka yang berminat pada sektor pertanian.
Beragam materi diberikan, mulai dari pengenalan media tanam dan benih-bibit, pengenalan alat dan mesin pertanian (alsintan) seperti traktor, hingga praktik membuat media tanam dan menyemai benih.
Pimpinan Saka Taruna Bumi Kwarcab Buleleng, Prima Diantari, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara gerakan Pramuka dengan dinas teknis, dalam membentuk kader pertanian masa depan.
“Kami ingin Pramuka, khususnya melalui Saka Taruna Bumi, menjadi ujung tombak regenerasi petani. Lewat pelatihan ini, adik-adik Pramuka tidak hanya mengenal sektor pertanian secara teori, tetapi juga langsung terjun praktik,” ujar Prima.
Pihaknya berharap, ke depan akan ada lebih banyak kolaborasi lintas sektor untuk membangun pertanian Buleleng berbasis generasi muda yang inovatif dan tangguh. (*)
Discussion about this post