Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd didampingi seluruh pengurus membuka secara resmi Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) Kreasi dan Lomba Menggambar ditandai dengan pemukulan kapak di GOR Bhuana Patra Singaraja, serangkaian peringatan Hari Pramuka ke- 63 tahun 2024, Kamis, (22/8).
Lomba PBB Kreasi dan Menggambar serangkaian Peringatan Hari Pramuka ke- 63 tahun ini menjadi semarak atas kerja kolaborasi Gerakan Pramuka Buleleng.
Ketua Kwarcab, Gede Suyasa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi aktif dalam mensukseskan berbagai kegiatan yang digelar Gerakan Pramuka Buleleng.
“Antusiasme pramuka dalam mengikuti lomba kali ini cukup banyak dan ini menjadi dorongan bagi kita semua untuk selalu semangat membangun Buleleng sebagai organisasi non formal sesuai dengan tema Berjiwa Pancasila, Menjaga NKRI,” ujar Gede Suyasa.
Gede Suyasa yang juga merupakan Sekda Kabupaten Buleleng itu mengajak seluruh peserta lomba untuk senantiasa menjungjung tinggi sportifitas dan disiplin dalam bersikap.
Sebagai generasi muda, bahkan mulai dari jenjang sekolah dasar dinilai sangat penting menerapkan nilai-nilai kepramukaan untuk membentuk diri sejak dini yang nantinya diharapkan mampu menjadi generasi penerus bangsa berjiwa Pancasila dan menjaga keutuhan NKRI.
Sementara itu, Koordinator Dewan Juri, Mujoko menyampaikan bahwasannya lomba menggambar tingkat siaga diikuti oleh 118 peserta yang merupakan siswa sekolah dasar seluruh Kabupaten Buleleng. Sedangkan pada lomba PBB Kreasi tingkat penegak diikuti oleh 17 peserta dari unsur SMA/SMK dan perguruan tinggi swasta/negeri.
Selain melaksanakan perlombaan, Mujoko juga menerangkan Gerakan Pramuka Buleleng menggelar pameran UMKM, dan satuan karya pramuka (Saka) yang terdiri Saka BPOM, Kalpataru atas sinergi Dinas Lingkungan Hidup Buleleng, Taruna Bumi atas sinergi Dinas Pertanian Buleleng dan Wana Bakti.
Selain itu, Mujoko juga menambahkan, kegiatan serangkaian Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 khususnya gelaran lomba masih berlanjut hingga esok hari dengan Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB) Tongkat yang akan diikuti oleh 16 peserta jenjang sekolah menengah pertama (SMP) se-Kabupaten Buleleng. (*)
Discussion about this post